Widget edited by super-bee

Rabu, 23 Januari 2013

Pemain, Pelatih, Tim Terbaik La Liga Spanyol Jornada 20 Versi GOAL.com Indonesia

Rangkaian laga jornada ke-20 La Liga Spanyol menjadi saksi bahwa Barcelona, sang pemuncak klasemen sementara, tidak immortal. Di tangan Real Sociedad, Blaugrana yang memegang rekor tak terkalahkan sepanjang paruh pertama keok dengan skor 3-2, meski sempat unggul 2-1.

Sehari setelahnya, Atletico Madrid memangkas jarak dengan The Catalans menjadi delapan angka berkat kemenangan 2-0 dan Real Madrid pun merespons kekalahan Barca dengan berpesta di Mestalla. Tidak tanggung-tanggung, lima gol disarangkan Los Blancos yang dicetak Gonzalo Higuain serta Cristiano Ronaldo dan Angel Di Maria yang masing-masing membukukan dua.

Walau demikian, tak ada perubahan signifikan di susunan klasemen karena The Catalans tetap unggul 15 poin dari sang kampiun bertahan.

Di laga lain, Malaga dan Rayo Vallecano terpeleset sementara Osasuna meraih kemenangan penting di rumah atas Deportivo La Coruna, yang membuka peluang Galicians menjauhi dasar klasemen.

Merujuk sukses Sociedad memutus rekor Barca dan pesta Madrid di hadapan pendukung Los Che serta sejumlah hasil lain selama jornada ke-20, GOAL.com Indonesia memilih pemain, pelatih serta tim yang pantas mendapat apresiasi.



PENJAGA GAWANG

Andres (Osasuna)

Di posisi kiper, nama Andres Fernandez berada di urutan terdepan yang membantu Osasuna meraih kemenangan vital atas Deportivo La Coruna sehingga membawa tim mulai mengintip keluar dari zona merah.

BEK KANAN
BEK TENGAH BEK TENGAH BEK KIRI

Manquillo (Atletico)

 Illarramendi ( Betis)

 Valiente ( Valladolid)

Varane (Madrid)

Manquillo dan Raphael Varane ditempatkan di dua sisi lini belakang. Bek belia Atletico Madrid mampu menyuguhkan performa brilian dan calon full-back masa depan, keberanian Manquillo membantu serangan membuahkan assist yang dikonversi Adrian.

Sementara Varane begitu rapi menjaga lini belakang Los Blancos, tak memberikan kesempatan kepada Valencia memasuki area penalti saat tim tamu mencoba mengejar gol.

Untuk jantung pertahanan, Asier Illarramendi serta Marc Valiente pantas mendapatkan apresiasi. Illarramendi salah satu pemain penting saat Sociedad menjungkalkan Blaugrana. Meski sudah kebobolan dua gol, pemain 2 tahun ini tetap tenang menjaga lini belakang dan sebuah crossing dari sepak pojok yang dilepaskannya menjadi awal gol yang menyeimbangkan kedudukan.

Valliente, nama terakhir yang mengisi garis terakhir, berhasil meredam agresivitas Zaragoza terutama Helder Postiga yang beberapa kali mengancam gawangnya. Bek 25 tahun ini juga nyaris mencetak gol yang bisa memperbesar keunggulan Valladolid.


GELANDANG KANAN GELANDANG TENGAH GELANDANG KIRI

Oscar (Valladolid)

Angel Di Maria (Madrid)

Mesut Ozil (Madrid)

Oscar menjadi bintang saat Valladolid membungkam tamunya Zaragoza di hadapan publik sendiri. Pemain 30 tahun berperan sebagai pengatur ritme permainan dan satu gol serta assist menjadi bukti mengapa Oscar pantas diberikan kredit di pekan ini.

Penampilan impresif Angel Di Maria dan Mesut Ozil saat melumat Los Che membuat mereka tak perlu diragukan lagi untuk menyegel tempat di lini tengah.

Di Maria membuka penampilan gemilang dengan menyuplai bola kepada Higuain, kemudian menambahkan dua gol masing-masing di menit 34 dan 45 sementara gelandang internasional Jerman menjadi kreator serangan Los Blancos dan dua assistnya berhasil diteruskan Di Maria serta Ronaldo. Passingnya benar-benar mematikan, kombinasi dari akurasi dan visi yang tepat. Dia mendikte permainan sejak awal hingga akhir laga.


PENYERANG KANAN
PENYERANG TENGAH PENYERANG KIRI

Chori Castro (Sociedad)

Ronaldo (Madrid)

Gonzalo Higuain (Madrid)

Tertinggal dua gol saat laga baru berjalan 25 menit, Chori Castro tak membiarkan Blaugrana berpesta di rumah Sociedad. Benar saja dua golnya, yang dipisahkan jeda pertandingan berhasil menyamakan kedudukan sekaligus membangkit spirit tuan rumah untuk memberikan kekalahan pertama bagi tim Tito Vilanova.

Sempat gagal memaksimalkan peluang emas di menit-menit awal pertandingan, tapi Gonzalo Higuain bangkit dengan penyelesaian akhir sempurna di menit kesembilan. Pergerakannya sulit dihentikan dan memaksa bek Los Che bekerja keras menutup celah untuk penggawa Argentina ini.

Pesona Cristiano Ronaldo tak begitu kentara di awal laga, tapi dengan skill brilian kapten Portugal ini menciptakan umpan yang dengan mudah diceploskan Di Maria, sebelum akhirnya dia dua kali ikut mencatatkan namanya di papan skor sebelum turun minum.



PELATIH TERBAIK

Philippe Montanier (Real Sociedad)
"Saya sangat bangga dengan skuat. Kami tahu akan menderita, kami memiliki beberapa momen sulit di pertandingan tapi tak pernah menyerah," demikian ungkapan Philippe Montanier, pelatih pertama yang berhasil mengakhiri dominasi Barca di La Liga.

Ya, keyakinan dan semangat pantang menyerah yang diserukan pelatih berkebangsaan Prancis menjadi kunci sukses Real Sociedad membungkam The Catalans.

Montainer juga mengungkapkan, kekompakan serta sedikit keberuntungan membantu Sociedad mencetak hasil bersejarah, padahal sempat tertinggal dua gol yang dicetak Pedro Rodriguez serta Lionel Messi di pertengahan babak pertama.

0 komentar:

Posting Komentar